Resensi Novel Tentang Kamu karya Tere Liye

“Dalam kehidupan, masa sekarang dan masa depan jauh lebih penting, karena masa lalu, sehebat apapun itu telah tertinggal di belakang. Pada akhirnya, semua hal memang akan selesai, memiliki ujung kisah. Maka saat itu terjadi, aku tidak akan menangis sedih, aku akan tersenyum bahagia karena semua itu pernah terjadi.”

Kalo setiap Novel dengan karya Tere Liye pasti udah tepikir pasti isi novel ini di bumbuhi dengan cerita yang bisa menguras air mata :")) (sorry aku lebay wkwk) tapi bagi yang penasaran boleh baca kok dan silakan ambil kesimpulannya sendiri, untuk Tokoh utamanya juga sendiri mengisahkan kehidupan yang menarik berawal dari kehidupannya yang bahagia sampai di suatu hari ayahnya yang meninggal merubah segala kehidupannya dan menceritakan kisah si pemeran dari kecil hingga dewasa.

Silakan dibaca sinopsis Novel Tentang Kamu Karya Tere Liye

"Terima kasih untuk kesempatan mengenalmu, itu adalah salah satu anugerah terbesar hidupku. Cinta memang tidak perlu ditemukan, cintalah yang akan menemukan kita.

Terima kasih. Nasihat lama itu benar sekali, aku tidak akan menangis karena sesuatu telah berakhir, tapi aku akan tersenyum karena sesuatu itu pernah terjadi.

Masa lalu. Rasa sakit. Masa depan. Mimpi-mimpi. Semua akan berlalu, seperti sungai yang mengalir. Maka biarlah hidupku mengalir seperti sungai kehidupan"

Novel dirilis tahun 2017 ini mengambil setting tempat di London, Paris,  Sumbawa, Surakarta, dan Jakarta. Dinahkodai oleh tokoh seorang pengacara asal Indonesia yang bekerja di Belgrave Square, London yang bernama Zaman Zulkarnaen. Ini adalah kasus pertamanya tentang warisan seorang wanita tua asal indonesia yang tinggal di panti jompo dekat menara eiffel bernama Sri Ningsih merasa kisah ini lebih menarik untuknya maka Zaman Zulkarnaen ini mau untuk melakukan pekerjaan untuk menelusuri kehidupan Sri Ningsih. Ia meninggalkan warisan 1% saham perusahaan besar yang nilainya sampai trilyunan kalau dirupiahkan namun ia tidak meninggalkan wasiat apapun untuk hartanya. Di panti jompo itu, satu-satunya petunjuk yang didapat adalah diary  Sri Ningsih. 

Nah dari sinilah petualangan Zaman dimulai. Zaman akan mengikuti alur kehidupan Sri Ningsih ini dari pertama ia lahir di Sumbawa sampai akhirnya meninggal di Paris.

Diary wanita itu berisi 5 bagian yang kalau di novel ini disebut juz. Juz pertama tentang kesabaran , juz kedua tentang persahabatan, juz ketiga tentang keteguhan hati, juz keempat tentang cinta , dan juz terakhir tentang memeluk semua rasa sakit. Dan juz juz ini adalah tema yang ingin diusung dalam novel ini. Jadi bisa kebayang gak tuh, bagaimana cerita ini dibangun. Pastinya bakalan bagus banget lah yaaa
Dan setiap juz cerita yang ditulis oleh Sri Ningsih mengandung cerita yang begitu menarik mulai dari sedih, senang, susah kisahnya digabung menjadi satu

Dari juz kesabaran, kamu akan menyaksikan masa kecil Sri Ningsih yang penuh dengan keharuan. Settingnya adalah tahun 1946 sampai tahun 1960. Disini kamu akan menjelajahi Pulau Bungi yang ada di Sumbawa. Tidak jauh dengan kata pantai, perahu dan ikan. Nah, siap-siap nangis deh kalau sudah melewati fase ini. Kesabaran tiada batasnya? Apakah benar?

Selanjutnya juz persabatan, kamu akan merasakan persahabatan indah yang berubah hanya karena kedengkian yang begitu dalam. Settingnya adalah tahun 1961-1966 tahun dimana komunis sednag bergejolak. Agak kesel juga pas di bagian teman Sri yang mengkhianatinya.

Lalu juz keteguhan hati, nah pas bagian ini kamu akan ikutan termotivasi dengan semangat yang digambarkan Ningsih. Settingnya di Jakarta pada tahun 1967 sampai 1979. Tentang jatuh bangun bisnis dan inovasi. Ohya disini juga ada lho sejarah Jakarta tempoe doeloe seperti monas dan ungkapan pedagang kaki lima, sewa kost 200 rupiah, dll.Nah, keteguhan hati Ningsih akan ditempa disini, karena disini ia akan belajar berbisnis hingga akhirnya memiliki  perusahaan.

Juz Cinta, Ah ini dia yang ditunggu-tunggu. Pas disini senyum-senyum sendiri pas ngebayangin kisah cinta Sri dengan seorang pria keturunan Turki bernama Hakan. Sederhana tapi manis sekali. Pengorbanan suaminya baru terungkap di akihr juz ini dan ini benar-benar membuat air mata menetes settingnya tahun 1980 sampai 1999 di London. Dan juga ini adalah bagian yang banyak menguras air mata dibanding bab lain. Banyak kesedihan disni. Hiks

Dan juz terakhir adalah tentang memeluk semua rasa sakit. Masuk kesini mulai deh tentram bacanya, karena Sri akhirnya bisa menerima dengan lapang segala kejadian yang menimpa dirinya. Dan disinilah diceritakan bagaiamana dari Londo tiba-tiba ke Paris dan akhirnya meninggal di Panti Jompo.

Bagaimana endingnya Ya baca lah novelnya.hehe kalau diceritain detail banget mah ya gak seru. Gak dapet lagi nanti penasarannya. Tapi secara keseluruhan sih novel ini memang bercerita tentang kehidupan Sri Ningsih yang darinya kita akan mendapat banyak pelajaran.

-referensibukubagus
Oke sekiann bagi yang penasaran jangan lupa di beli ya novelnya ehehe :))

Komentar

  1. ceritanya keren><
    pengen baca nyaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi marshella di baca dong yakin deh ceritanya jozz πŸ‘

      Hapus
  2. Berminat buat baca novelnya,krna liat review ini, kereeenπŸ‘πŸ»πŸ‘πŸ»πŸ‘πŸ»

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi yolanda kuy lah dibeli untuk stock bacaan pas libur hehe

      Hapus
  3. Resensi nya keren, pengen baca.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi kurnia buat kamu penikmat novel nih rekomen banget dehh

      Hapus
  4. duh sehabis liat review ginian jadi pengen baca novelnya uy xD

    *Dimas Aquestha*

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi dimas kuy lah dibaca novelnya, dijamin tdk mengecewakan :D πŸ‘

      Hapus
  5. Wihh keren endingnya bikin melow πŸ˜…πŸ‘

    BalasHapus
  6. Kyakny aku tertarik buat baca ini novel

    BalasHapus
  7. Bagus banget novel nya sangat membantu

    BalasHapus
  8. keren
    kunjugi juga https://syahruldwiw.blogspot.co.id/blog ku

    BalasHapus
  9. Reviewnya keren kaπŸ’•πŸ˜˜

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PAGAR ALAM